Monday, March 21, 2016

MENJEMPUT BOLA

mungkinkah pemain bola hanya diam menunggu bola yang mana semua pemain ingin mendapatkan dan memasukkan nya kedalam gawang, selain merebut bola, pemain pun harus menggunakan otaknya bagaimana memasukkan bola tersebut ke gawang karena gawang yang lebar tidak lah kosong, di depan gawang ada seorang keeper (penjaga gawang) yang akan menangkap setiap bola yang datang, dan seorang pemain pasti membutuhkan pemain yang lain karena tidak mungkin hanya bermain sendiri, butuh kerjasama dan saling percaya satu dengan yang lainnya, begitu pula kehidupan di dunia ini kehidupan dimana satu dengan yang lain nya saling senggol menyenggol untuk menjadi juara dan no 1, suami menjadi harapan istri, murid menjadi banggaan guru, anak menjadi banggaan orangtua, butuh usaha dan do\'a yang lebih untuk menjadi apa yang di harapkan ketika kita mencoba lebih pasti yang lain akan lebih berusaha untuk melebihi apa yang kita usahakan dan ketika kita konsisten dalam menjalaninya maka akan terwujud lah apa yang di harapkan, tidaklah mungkin seseorang yang kerjaan nya hanya tidur, terus makan, terus tidur lagi, akan menjadi no 1 dan menjadi jurara untuk menjadi apa yang di harapkan, kita harus menjemput bola lalu berpikir bagaimana cara memasukkan nya, dan sobat ketika seseorang menulis bukan semata-mata orang tersebut sudah menjadi apa yang dia harapkan akan tetapi dia mencoba untuk tetap semangat dengan menyemangati dirinya sendiri dan mengajak orang lain yang membacanya, maka dari itu sobat ayo kita maju merebut bola dan memasukkan nya ke gawang dan jangan mengeluh ketika bola tersebut belum masuk ke gawang kita terus mencoba dan konsisten untuk apa yang sedang kita rintis menuju juara dan apa yang kita harpkan. thanks  

No comments:

Post a Comment